Sang Brownies, Brownies mantap khas Bogor
Kata orang, ribuan langkah di mulai dari 1 langkah pertama. Dan 1 langkah itu adalah yang paling susah....kali ini kami memulai langkah awal kami untuk menjual dan memasarkan kue "home made" dari dapur Sang Brownies.
Kenapa di bilang memulai menjual ? Iya, karena untuk proses membeli alat nya sudah lama banget...proses membuat kue nya juga sudah berkali-kali, tapi selalu ada keraguan ada keengganan untuk mulai memasarkan dan menjual.
Tentunya proses nya tidak segampang menceritakan nya....menuliskannya juga tidak semudah mengucapkannya. Semua resep dan proses produksi di lakukan sendiri oleh Nyonya Rumah Sang Brownies. Logo di buat oleh seorang (calon) desainer komunikasi visual dari Salatiga. Foto-foto sebagian dibuat oleh Pemilik Sang Browning dan sebagian dari testimoni pelanggan.
Fudgy Brownies
1. Original 60ribu
2. Almond 65ribu
3. Keju 65ribu
4. Nuttela 75ribu
5. Silverqueen 75ribu
6. Nuttela 1/2 & keju 1/2 80ribu
7. Silverqueen 1/2 & keju 1/2 80ribu
8. Chocochip & keju 70rb
9. Almond & keju 70ribu
Order bisa kontak WA 0856 159 0606
Kenapa di bilang memulai menjual ? Iya, karena untuk proses membeli alat nya sudah lama banget...proses membuat kue nya juga sudah berkali-kali, tapi selalu ada keraguan ada keengganan untuk mulai memasarkan dan menjual.
Tentunya proses nya tidak segampang menceritakan nya....menuliskannya juga tidak semudah mengucapkannya. Semua resep dan proses produksi di lakukan sendiri oleh Nyonya Rumah Sang Brownies. Logo di buat oleh seorang (calon) desainer komunikasi visual dari Salatiga. Foto-foto sebagian dibuat oleh Pemilik Sang Browning dan sebagian dari testimoni pelanggan.
Fudgy Brownies
1. Original 60ribu
2. Almond 65ribu
3. Keju 65ribu
4. Nuttela 75ribu
5. Silverqueen 75ribu
6. Nuttela 1/2 & keju 1/2 80ribu
7. Silverqueen 1/2 & keju 1/2 80ribu
8. Chocochip & keju 70rb
9. Almond & keju 70ribu
Order bisa kontak WA 0856 159 0606
Sang Brownies ini memang masih seumur pohon tauge. Hari ini Sang Brownies pas berumur seminggu.
Ada yang mencibir, ada yang melongo heran, ada yang gerak gerik tubuhnya menyiratkan "gak salah Lu bikin brownies? Tau kan bedanya oven sama microwave?". Seru lah melihat berbagai ekspresi yang muncul setelah menceritakan kalo saya sendiri lho yang bikin Sang Brownies, bukan ambil dari toko kue terus dijual lagi.
Tapi yang paling membekas dan menancapkan akar yang kuat adalah mereka-mereka yang percaya, memberi semangat, menghabiskan waktunya untuk memberitahukan berbagai informasi terkait untuk kemajuan Sang Brownies, dan foto-foto yang di upload sekarang adalah hasil karya mereka. Tepat disaat saya belum sempat motret, karena dikejar deadline bikin Sang Brownies, ternyata Tuhan bermurah hati mengirimkan orang-orang berhati murni untuk segera turun tangan.
Sejak pertama kali launching, diluar prediksi sudah menghabiskan 2 kilo lebih coklat batang dan terjual 35 loyang brownies. Saat ini ditulis, selain pelayanan Cash on Delivery, Sang Brownies sudah terkirim via ekspedisi ke kota Surabaya, Parung, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Tangerang, Salatiga, Mojokerto dan Kupang - Nusa Tenggara Timur.
Dari sini lah saya belajar, bahwa saya tidak melakukannya sendirian, ada mereka-mereka yang percaya, mendoakan, meluangkan waktunya & memberikan kemampuannya untuk kebaikan Sang Brownies. Itu adalah berkat yang tak ternilai.
Selamat berlibur, jangan lupa menghitung berkat yang sudah kau terima & tetaplah mengucap syukur.
Salam,
Putri Ajie Widyanto
Putri Ajie Widyanto
*Courtesy photo by Meiji Malale & Apriyani Kirana Dewi
Comments